• viruz tkj logo by elan jaelani
  • viruz tkj logo by elan jaelani
  • viruz tkj logo by elan jaelani
  • viruz tkj logo by elan jaelani

Jumat, 29 November 2013

BLOCKING SITE / MEMBLOKIR SUATU SITUS DI WINDOWS XP

Cara Blocking site/ memblokir situs dengan mudah di windows xp:



viruztkj.blogspot.com
1. Silahkan Anda membuka notepad
    START > All Programs > Accesories > Notepad
2. Setelah notepad terbuka, silahkan klik:
    File > Open
3. Pada tampilan open, ubah
    Files of type: All Files
4. Lalu kita klik My Computer
5. Lalu kita klik:
    C:\Windows\Sytem32\Drivers\Etc\hosts
6. Maka akan tampil pada notepad anda seperti ini:
    # Copyright (c) 1993-1999 Microsoft Corp.
    #
    # This is a sample HOSTS file used by Microsoft TCP/IP for Windows.
    #
    # This file contains the mappings of IP addresses to host names. Each
    # entry should be kept on an individual line. The IP address should
    # be placed in the first column followed by the corresponding host name.
    # The IP address and the host name should be separated by at least one
    # space.
    #
    # Additionally, comments (such as these) may be inserted on individual
    # lines or following the machine name denoted by a ‘#’ symbol.
    #
    # For example:
    #
    #      102.54.94.97     viruztkj.blogspot.com.com          # source server
    #       38.25.63.10     x.acme.com              # x client host
    127.0.0.1       localhost
7. Sekarang mari kita menambahkan situs-situs yang anda ingin blokir
    # Copyright (c) 1993-1999 Microsoft Corp.
    #
    # This is a sample HOSTS file used by Microsoft TCP/IP for Windows.
    #
    # This file contains the mappings of IP addresses to host names. Each
    # entry should be kept on an individual line. The IP address should
    # be placed in the first column followed by the corresponding host name.
    # The IP address and the host name should be separated by at least one
    # space.
    #
    # Additionally, comments (such as these) may be inserted on individual
    # lines or following the machine name denoted by a ‘#’ symbol.
    #
    # For example:
    #
    #      102.54.94.97     viruztkj.blogspot.com.com          # source server
    #       38.25.63.10     x.acme.com              # x client host
    127.0.0.1       localhost
    127.0.0.1    youtube.com
    127.0.0.1    www.youtube.com
    127.0.0.1    friendster.com
    127.0.0.1    www.friendster.com
    127.0.0.1    facebook.com
    127.0.0.1    www.facebook.com
Maksud dari tulisan di atas adalah seperti ini:
    127.0.0.1 ini adalah IP adress dari localhost, jadi IP ini dapat anda ubah sesuai keinginan anda, jika anda tidak tahu atau tidak ingin merubahnya, cantumkan saja IP dari localhost ini. Fungsi dari IP ini adalah, ketika seseorang membuka alamat yang sudah di blacklist contohnya facebook, maka akan langsung di redirect ke halaman localhost/IP yang sudah kita tentukan sendiri.
8. Setelah anda selesai menuliskannya, silahkan klik save.
9. Sebelum coba membuka situs yang sudah anda blacklist silahkan Anda restart dulu komputernya,

Selamat Mencoba!
 
posted by : elan jaelani

Sabtu, 12 Oktober 2013

Pengertian dan Jenis-jenis Topologi Jaringan

Topologi jaringan adalah suatu aturan atau cara untuk menghubungkan komputer yang satu dengan komputer yang lainnya sehingga membentuk suatu jaringan. Topologi jaringan juga dapat didefinisikan sebagai gambaran secara fisik dari pola hubungan antara komponen jaringan, yang meliputi Server, Workstation, Hub, dan pengkabelannya.


Pengertian dan Jenis-jenis Topologi Jaringan

Dalam pemilihan topologi harus dipertembangkan pada beberapa faktor, hal ini akan mempengaruhi kualitas, efektivitas dan efisiensi juga, faktor-faktor tersebut diantaranya sebagai berikut :

  1. Biaya
  2. Kecepatan
  3. Lingkungan
  4. Ukuran
  5. Konektivitas

Topologi jaringan sendiri terbagi menjadi dua yaitu:

  1. Physical. Merupakan gambaran fisik dari hubungan antara perangkat (komputer, server, hub, switch, dan kabel jaringan) yang membentuk suatu pola khusus
  2. Logical. Merupakan gambaran bagaimana suatu perangkat dapatberkomunikasi dengan perangkat lainnya.


Berikut jenis-jenis topologi jaringan:


1. Topologi BUS

Pengertian dan Jenis-jenis Topologi Jaringan

Pada topologi Bus semua komputer dihubungkan secara langsung pada media transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Kebel untuk menghubungkan jaringan ini biasanya menggunakan kebel koaksial. Setiap Server dan Workstation yang disambungkan pada Bus menggunakan konektor T (T-Connector). Pada kedua ujung kabel harus diberi Terminator berupa Resistor yang memiliki resistansi khusus sebesar 50 Ohm yang berwujud sebuah konektor, bila resistansi dibawah maupun diatas 50 Ohm, maka Server tidak akan bisa bekerja secara maksimal dalam melayani jaringan, sehingga akses User atau Client menjadi menurun. Sekarang ini, topologi bus sering digunakan backbone (jalur utama), dengan menggunakan kabel Fiber Optik sebagai media transmisi.

Keunggulan topologi Bus:

  1. Penggunaan kabel sedikit, sehingga terlihat sederhana dan hemat biaya.
  2. Pengembangan menjadi mudah.

Kelemahan topologi Bus:

  1. Jaringan akan terganggu bila salah satu komputer rusak.
  2. Jika tingkat traffic tinggi dapat menyebabkan kemacetan.
  3. Membutuhkan Repeater untuk jarak jaringan yang terlalu jauh (jika menggunakan kabel coaxial).
  4. Bila terjadi gangguan yang terlalu serius, maka proses pengiriman data menjadi lambat karena lalu lintas jaringan penuh dan padat akibat tidak ada pengontrol User.
  5. Deteksi kesalahan sangat kecil, sehingga bila terjadi gangguan maka sulit sekali mencari kesalahan tersebut.


2. Topologi Star

Pengertian dan Jenis-jenis Topologi Jaringan

Pada Topologi jaringan Star, setiap Workstation dihubungkan dengan menggunakan alat penghubung terpusat atau yang disebut dengan konsentrator. Masing – masing Workstation tidak saling berhubungan. Jadi setiap Workstation yang terhubung ke konsentrator tidak akan dapat berinteraksi atau berkomunikasi sebelum konsentrator dihidupkan. Bila Konsentrator dimatikan, maka seluruh koneksi jaringan akan terputus. Bila dibandingkan dengan sistem topologi jaringan Bus, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana, hanya saja pada sistem ini membutuhkan konsentrator.

Pada topologi ini beban yang dipikul oleh konsentrator cukup berat, dengan demikian tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar. Hubungan antar Workstation akan dilakukan melalui peralatan yang disebut konsentrator, sehingga setiap Workstation dihubungkan dengan kabel jaringan ke konsentrator. Jadi, tidak ada hubungan kabel antar Workstation. Pada topologi Star, penambahan Workstation tidak akan mengganggu sistem yang sedang bekerja, tinggal menambah kabel dari Workstation ke konsentrator. Begitu pula jika salah satu Workstation kabelnya terputus atau terjadi kerusakan, maka tidak akan mengganggu Workstation lain yang sedang bekerja. Yang bertindak sebagai konsentrator dalah Hub dan Switch.

Keunggulan topologi Star:

  1. Fleksibel dalam hal pemasangan jaringan baru, tanpa mempengaruhi jaringan yang sudah ada sebelumnya.
  2. Bila salah satu kabel koneksi User putus, maka hanya komputer  User yang bersangkutan saja yang tidak berfungsi dan tidak mempengaruhi User yang lain (keseluruhan hubungan jaringan masih tetap bekerja).

Kelemahan topologi Star:

  1. Boros dalam pemakaian kabel, jika dihubungkan dengan jaringan yang lebih besar dan luas.
  2. Bila pengiriman data secara bersamaan waktunya, dapat terjadi Collision.


3. Topologi Ring

Pengertian dan Jenis-jenis Topologi Jaringan

Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk Loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian topologi ini memiliki kemampuan melakukan Switching ke berbagai arah Workstation. Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain adalah tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana). Topologi ini sering digunakan untuk jaringan yang luas pada satu kota dengan menggunakan media transmisi kabel fiber optik, misalnya untuk menghubungkan beberapa ISP pusat dan cabang dalam satu kota.

Keunggulan topologi Ring:

  1. Hemat kabel.
  2. Untuk membangun jaringan dengan topologi ini lebih murah bila dibandingkan dengan topologi Star.

Kelemahan topologi Ring:

  1. Sangat peka terhadap kesalahan jaringan.
  2. Sukar untuk mengembangkan jaringan, sehingga jaringan tersebut nampak menjadi kaku.
  3. Biaya pemasangan lebih besar.


4. Topologi Tree

Pengertian dan Jenis-jenis Topologi Jaringan

Topologi Tree atau juga disebut sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan susunan yang berbeda. Topologi Tree merupakan pengembangan dari topologi Star. Pada topologi Tree setiap tingkai atau Node akan dihubungakan pada pusat atau konsentrator (Hub atau Switch) yang berada pada awal Trafic rangkaian.

Pada dasarnya, topologi Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi Star, sehingga keunggulan dan kelemahan dalam topologi ini hampir sama dengan topologi Star.

Keunggulan topologi Tree:

  1. Mudah dalam pengembangan jaringan.
  2. Mudah dalam mendeteksi kerusakan.
  3. Jika salah satu kabel sub-Node, maka sub-Node yang lain tidak akan terganggu.

Kelemahan topologi Tree:

  1. Jika salah satu konsentrator atau sentral Node mengalami kerusakan, maka sub-Node yang ada dibawahnya akan terganggu.


5. Topologi Mesh

Pengertian dan Jenis-jenis Topologi Jaringan

Topologi Mesh merupakan topologi yang dibangun dengan memasang Link diantara semua Node. Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh atau Fully-Connected Mesh, yaitu sebuah jaringan dimana setiap Node terhubung langsung ke semua Node yang lain. Jumlah saluran atau Link yang harus disediakan untuk membentuk jaringan topologi Mesh adalah jumlah Node (Station) dikurang 1 (n-1, n = Jumlah Node). Misal, jika semua Node dalam jaringan terdapat 5 Node, maka setiap Node harus me-Link (menyambung) ke 4 Node lainnya.

Topologi Mesh biasanya digunakan pada ISP (Internet Service Provider) untuk memastikan bila terjadi kerusakan pada salah satu sistem komputer maka tidak akan mengganggu hubungan jaringan dengan sistem komputer lain dalam jaringan.

Keunggulan topologi Mesh:

  1. Topologi Mesh memiliki tingkat Redundancy yang tinggi, sehingga jika terdapat satu Link yang rusak maka suatu Node (Station) dapat mencari Link yang lainnya.

Kelemahan topologi Mesh:

  1. Membutuhkan biaya yang cukup besar, karena membutuhkan banyak kabel, setiap Node harus dipasang LAN Card sebanyak n-1 (n=Jumlah Node).
  2. Jaringan ini tidak praktis.

semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya....

Sabtu, 05 Oktober 2013

Penyebab dan Cara Memperbaiki Komputer tidak Bisa Booting


Cara memperbaiki laptop atau komputer yang saat dinyalakan tidak bisa booting seperti biasanya kemungkinan besar disebabkan karena ada beberapa hal yang perlu dicek yaitu hardisk tak terdeteksi, memeory bermasalah, processor kepanasan dan system windows corrupt. Pada posting artikel terbaru kali ini saya samsul plur akan searching tentang cara mengatasi dan memperbaiki laptop / komputer tidak bisa booting, beberapa penyebab tidak bisa booting diatas harus dinalisa pada bagian mana penyebab terjadi permasalahan, komputer atau laptop tidak bisa booting mendadak memang masalah yang sudah biasa terjadi dan pendeteksian masalah harus dilakukan secara manual baik dari software ataupun hardware, artikel ini bertujuan memberikan informasi agar bisa memperbaiki masalahan komputer / laptop tidak bisa booting.


Tidak bisa booting
Hardisk Tidak Terdeteksi
  • Cek kabel IDE atau SATA pada hardisk
  • Untuk 2 hardiskI pada 1 kabel cek jumper hardisk
  • Cek apakah harddisk sudah terbaca di BIOS
  • Hardisk yang bagus akan terasa getarannya
Processor Terlalu Panas
  • Cek  heatsink pada fan ( kipas processor )
  • Cek putaran pada kipas processor, apakah kipas normal
  • Cek suhu processor pada hardware monitor di BIOS
Memori Dan VGA Card
  • Terdengar sebuah bunyi beep yang berulang kali
  • Lepas memory RAM atau VGA card, dibersihkan dan dipasangkan kembali
  • Coba pasang memory RAM di slot lain
  • Memory RAM lebih dari satu copot di tes satu - persatu
  • Jika masih tetap terdengar suara beep coba dengan komputer lain.
System Windows Corrupt
  • Cek kondisi memory RAM yang tidak kompatibel
  • Repair windows
Beberapa Tips yang bisa anda lakukan Untuk mengatasi Komputer tidak bisa Booting :
  • Matikan power (aliran listrik) PC tersebut dengan cara melepaskan kabel power.
  • Buka casing PC dari samping.
  • Secara hati-hati, lepaskan seluruh komponen kecuali CPU, yaitu RAM (Memory), Graphic Card, PCI Card (LAN Card, Sound Card, dll), CD/DVD ROM/RW dan Harddisk.
  • Jika anda memiliki Graphic Card, saat melepas jangan lupa lepaskan juga konektor VGA atau DVI dari slot pada Graphic Card dan pasang kembali ke slot Internal Graphic Card.
  • Reset konfigurasi motherboard (cek buku manual motherboard Anda atau lepaskan baterai, hidupkan dalam keadaan terlepas, matikan power lalu pasang kembali baterai).
  • Pasang kabel power dan hidupkan kembali PC Anda.
  • Setelah beberapa langkah di atas, jika motherboard normal, Anda akan mendengar bunyi beep dari motherboard, tetapi jika motherboard bermasalah maka tidak akan terdenger bunyi apapun (dengan syarat speaker motherboard terpasang).
  • Matikan power kembali, lalu pasang satu persatu mulai dari RAM, Graphic Card, PCI Card, CD/DVD ROM/RW dan Harddisk.
  • Setelah memasang satu komponen, hidupkan kembali PC Anda.
  • Jika bunyi beep terdengar, berarti normal dan lanjutkan memasang komponen lainnya, jika tidak, lepas komponen tersebut, ganti dengan komponen lain dan ulangi langkah ini.
  • Jika saat memasang RAM, PC anda malah berbunyi beep terus-menerus dan temponya agak cepat, cobalah untuk mengecek RAM tersebut. Anda bisa membaca post saya mengenai Memory PC tidak Terdeteksi
Lanjutkan terus hingga semua komponen terpasang kembali dan komponen yang rusak ditemukan. Langkah-langkah ini selalu saya lakukan sebagai langkah awal saya dalam memeriksa kerusakan PC yang tidak mau booting.

CARA MEMBUA KABEL UTP STRAIGHT DAN CROSS

Cara Membuat Kabel UTP Straight dan Cross 

viruztkj.blogspot.com
Untuk membuat kabel UTP kita harus mempunyai alat-alat sebagai berikut :

1. Tang Crimping/Crimping Tool
Tank Crimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit ujung konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin belajar cara mengcrimping kabel,alat ini bentuknya hampir sama dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui.

2. Kabel UTP
Kabel UTP kita gunakan untuk saling menghubungkan jaringan internet dan di dalam kabel UTP ini terdapat 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni.

3. Konektor RJ-45
Konektor adalah alat yang kita pasang pada ujung kabel UTP tujuanya agar kabel dapat kita pasang pada port LAN. Konektor RJ-45 harus dipasangkan pada ujung kabel UTP apabila tidak maka Kabel UTP tidak akan berguna.

4. Cable Tester
Cable Tester adalah alat untuk menguji hasil crimpingan kabel kita, kalau krimpingan kita salah maka lampu di Cable Tester ini tidak akan menyala dan kalau hasil crimpingan kita sudah benar maka lampu di Cable Tester akan menyala dengan otomatis,jadi alat ini sangat berguna bagi kita untuk mengetahui hasil crimpingan kita.

Perbedaan kabel Straight dan Cross

sebelum kita mulai membuat kabel ada baiknya kita mengetahui fungsi dari masing-masing kabel.
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya.
Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai  sesuai  standar TIA/EIA 368A sebagai berikut:


standart straight

Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
  • Menghubungkan antara computer dengan switch
  • Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  • Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  • Menghubungkan switch ke router
  • Menghubungkan hub ke router
Kabel cross merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung lainnya. Kabel cross digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar dibawah adalah susunan standar kabel cross.

standart cross

Contoh penggunaan kabel cross adalah sebagai berikut :
  • Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  • Menghubungkan 2 buah switch
  • Menghubungkan 2 buah hub
  • Menghubungkan switch dengan hub
  • Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.

Membuat Kabel Straight UTP :
  • Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm.
  • Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar gambar.
  • Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
  • Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar dengan posisi sebagai berikut:
susunan straight
    1. Orange Putih pada Pin 1.
    2. Orange pada Pin 2.
    3. Hijau Putih pada Pin 3.
    4. Biru pada Pin 4.
    5. Biru Putih pada Pin 5.
    6. Hijau pada Pin 6.
    7. Coklat Putih pada Pin 7.
    8. Coklat pada Pin 8.

Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel. biasanya akan terdengar suara "klik".

Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain. Langkah terakhir adalah mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.

Membuat Kabel Cross UTP

Membuat kabel cross memiliki langkah yang hampir sama dengan kabel straight, perbedaan hanya terletak pada urutan warna dari kedua ujung kabel. Berbeda dengan kabel straight yang memiliki urutan warna sama di kedua ujung kabel, kabel cross memiliki urutan warna yang berbeda pada kedua ujung kabel.

Ujung pertama sama dengan kabel straight :

1. Orange Putih pada Pin 1.
2. Orange pada Pin 2.
3. Hijau Putih pada Pin 3.
4. Biru pada Pin 4.
5. Biru Putih pada Pin 5.
6. Hijau pada Pin 6.
7. Coklat Putih pada Pin 7.
8. Coklat pada Pin 8.

Untuk ujung kabel yang kedua, susunan warnanya berbeda dengan ujung pertama. Adapun susunan warnanya adalah sebagi berikut:


urutan cross

1. Hijau Putih pada Pin 1.
2. Hijau pada Pin 2.
3. Orange Putih pada Pin 3.
4. Biru pada Pin 4.
5. Biru Putih pada Pin 5.
6. Orange pada Pin 6.
7. Coklat Putih pada Pin 7.
8. Coklat pada Pin 8.

Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ-45 dengan benar, selubung kabel (warna biru) ikut masuk kedalam konektor.


kabel yang benar


demikian sedikit pembahasan tentang cara membuar kabel straight dan cross untuk kabel UTP. Semoga info nya bisa bermanfaat bagi semua...

sumber: http://caramemperbaikilaptop-mati.blogspot.com


Rabu, 27 Februari 2013

MEMBANGUN GATEWAY (PC ROUTER DAN PROXI SERVER)

AKSES internet memberikan kenyamanan sendiri bagi pengguna internet dewasa ini, segala sesuatunya bisa di cati internet. Router salah satu kebutuhan yang harus ada dalam menggembangkan koneksi jaringan yang sifatnya sharing bagi komputer lain. Semua modem sekarang sudah memiliki perangkat router di dalamnya yang memudahkan bagi pengguna untuk membagi koneksi baik itu di warnet, disekolah, di kantor dan lain sebagainya.
Kenapa kita menggunakan PC sebagai router, apakah modem tersebut tidak cukup ? Alasannya memudahkan maintenance dan PC router bukan saja menggunakan 1 koneksi internet tetapi pada PC router bisa juga menggunakan sampai 3 koneksi internet. Sebenarnya alasan saya yang mendasar adalah untuk memudahkan pembangian IP pada client dengan mengguanakn DHCP server yang didata berdasarkan mac address.
Syarat PC router harus memiliki 2 buah LAN card yang berfungsi untuk menghubungkan ke internet dan untuk jaringan internal/lokal. Apabila syarat utama sudah terpenuhi maka selanjutnya kita akan setup device LAN Card dan konfigurasi pada Ubuntu.
1. Setup Device 2 lan card (eth0, eth1)
Sebelum kita menggkonfigurasi IP pada kedua lan card maka sebaiknya kita menentukan IP yang tersambung ke internet/modem dan kita sambungkan pada IP local. Contoh di sini saya menggunakan koneksi internet dari speedy dengan mengguankan modem dan dari modem diteruskan langsung ke dalam PC router.
Berikut perintahnya :
root@SERVER:~# pico /etc/network/interfaces
Untuk aplikasi editor bisa menggunakan apa saja, untuk memudahkan Anda bisa menggunakan gedit, nano, atau lain sebagainya. Saya sebenarnya sudah terbiasa menggunakan pico dan pada penulisan tutorial ini saya mengguanakan ssh untuk melihat settingan pada komputer server.
#******* setting device***********
auto lo
iface lo inet loopback
# eth0 >>“ Jaringan Internet “
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.1.4
netmask 255.255.255.0
network 192.168.1.0
gateway 192.168.1.1
broadcast 192.168.1.255
# eth1 >>“ Jaringan Lokal“
auto eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.21.100
netmask 255.255.255.0
network 192.168.21.0
broadcast 192.168.21.255
Apabila sudah yakin dengan konfigurasi diatas maka kemudian jangan lupa restart
root@SERVER:~# /etc/init.d/networking restart
Apa bila pada saat Anda melalukan restart terjadi error, silahkan cek lagi konfigurasi IP tersebut diatas di mata letak keselahannya. Untuk melihat hasil konfigurasi tersebut bisa melihat dengan menuliskan perintah berikut :
root@SERVER:~# ifconfig
Sebelum melakukan langkah selanjutnya pastikan sudah terhubung dengan modem dan biar perlu sudah tersambung ke internet. Apabila belum tersambung ke internet coba perhatikan mungkin saja ada settingnya name server (DNS), name server bisa dilihat pada modem.
root@SERVER:~# pico /etc/resolv.conf
# Generated by NetworkManager
nameserver 203.130.196.5
nameserver 203.130.206.250
2. Konfigurasi ROUTER
Pastikan net.ipv4.conf.default.forwarding=1, berikut perintahnya :
root@SERVER:~# pico /etc/sysctl.conf
Selanjutnya proses routing dari eth0 ke eth1, berikut perintahnya :
sudo /sbin/iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.1.0/255.255.255.0 -d 0/0 -j MASQUERADE
Dan jangan lupa pada rc.local untuk melakukan router yang bekerja pada saat direstart, konfigurasi perintah berikut :
sudo iptables -A POSTROUTING -t nat -j MASQUERADE
exit 0
Apabila konfigurasi diatas tidak mengalami kendala, maka untuk selanjutnya melakukan uji coba pada komputer client.
Address 192.168.21.1
netmask 255.255.255.0
gateway 192.168.1.100
Apabila sudah setting IP address pada computer client hal utama yaituPINGkomputer server, dan ping modem, apabila sudah menandakan reply maka Anda sudah bisa terbubung ke intenet. Selamat mencoba, apabila Anda mengalami kendala bisa ditanyakan ke email saya : fadli.saldi@gmail.com

BAB 2

Membuat Pc Router Dengan Ubuntu Server

May 29, 2010 saifulanas Leave a comment Go to comments
Sebenarnya udah lama pengen buat artikel tentang Install Pc Router menggunakan Ubuntu Server, tapi baru sekarang sempat nulis.
Setelah anda menginstall Ubuntu Server, pastikan anda sudah mempunyai dua buah landcard (eth0 dan eth1)
Set IP Address eth0 dan eth1
Pengsian berdasarkan asumsi sebagai berikut;
eth0 terhubung ke jaringan LAN/ client internet
eth1 terhubung ke Router atau Server dengan ip 10.14.9.1
Set eth0 dengan ip 172.16.0.1 dan eth1 10.14.9.2
# nano /etc/network/interfaces
# The loopback network interface
auto lo eth0 eth1
iface lo inet loopback
allow-hotplug eth0
# The primary network interface
iface eth0 inet static
address 172.16.0.1
netmask 255.255.0.0
broadcast 172.16.255.255
iface eth1 inet static
address 10.14.9.2
netmask 255.255.255.192
broadcast 10.14.9.63
gateway 10.14.9.1
Sekarang saatnya edit Routing Setting :
**Edit file ipv4_forward untuk memForwardkan ip dari 2 ethernet.
#nano /etc/network/options
ip_forward=yes
spoofprotect=yes
syncookies=no
Ketikkan echo “1″>/proc/sys/net/ipv4/ip_forward
Set Name Servernya Nano /etc/resolv.conf
Isikan name servernya, misalnya
domain technoku.web.id
nameserver 202.134.1.10
NETWORKING=yes
Masukkan rule iptables untuk share internet dari eth1 ke eth0
#iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth1 -j MASQUERADE
untuk mempermanenkan rule iptables, jangan lupa menyimpannya.
#iptables-save
Biar permanent dan tidak hilang pada saat server di restart lebih baik masukkan di rc.local saja
#nano /etc/rc.local
disana ada tulisan “exit=0″ yang itu hapus aja. trus masukin perintah NAT nya
iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth1 -j MASQUERADE
echo “1″ > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
Restart Settingan Network nya
#/etc/init.d/networking restart
Dengan setingan mudah diatas kita sudah berhasil membuat PcRouter menggunakan Ubuntu Server, tinggal bagaimana mana anda lebih mengoptimalkannya, misalnya, pasang squid proxy server. Atau menginstall Tool2 buat memantau lalulintas jaringan di LAN anda (IFTOP, MRTG, Iptraf, Cacti) atau tool lainnya.
BAB 3

membuat router dengan Ubuntu

Diposkan oleh Arief Rachman Hakim On 24 Oktober 2009
Router adalah sebuah device yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari sebuah network ke network yang lainnya (baik LAN ke LAN atau LAN ke WAN) sehingga host-host yang ada pada sebuah network bisa berkomunikasi dengan host-host yang ada pada network yang lain. Jenis router ada yang diproduksi oleh vendor tertentu (cisco, juniper, dst) atau yang dapat difungsikan menggunakan komputer (pc router).
PC (Personal Computer) Router adalah sebuah komputer yang berfungsi sebagai router. PC Router dapat diterapkan dengan menggunakan spesifikasi minimal :
aka akan terlihat seperti berikut :
untuk ip static :
—————cut————–
Chain POSTROUTING (policy ACCEPT)
target prot opt source destination
SNAT 0 — 192.168.0.0/24 anywhere to:10.10.1.81
—————cut————–
untuk ip DHCP :
—————cut————–
Chain POSTROUTING (policy ACCEPT)
target prot opt source destination
MASQUERADE 0 — 192.168.0.0/24 anywhere
Router adalah sebuah device yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari sebuah network ke network yang lainnya (baik LAN ke LAN atau LAN ke WAN) sehingga host-host yang ada pada sebuah network bisa berkomunikasi dengan host-host yang ada pada network yang lain. Jenis router ada yang diproduksi oleh vendor tertentu (cisco, juniper, dst) atau yang dapat difungsikan menggunakan komputer (pc router).
PC (Personal Computer) Router adalah sebuah komputer yang berfungsi sebagai router. PC Router dapat diterapkan dengan menggunakan spesifikasi minimal :
- Dua buah NIC
- OS *nix (BSD, Linux, Unix), OS Windows Server, Open Solaris, dst
Pada installasi kali ini, kita akan membuat PC Router dengan menggunakan OS Linux Ubuntu Desktop 7.10 Punyanya “Om Gusty”.
Saat ini aku make dua buah lan cards yang satu buat ke luar dan yang atunya buat ke dalam.
KONFIGURASI
1. Konfigurasi IP address
* eth0 : IP Address 10.10.1.81 Netmask 255.255.255.0
* eth1 : IP Address 192.168.0.1 Netmask 255.255.255.0
* DNS Server : 127.0.0.1 (disesuaikan dengan punya kita yang konek internet)
* Search Domains : perusahaan.com (boleh di isi boleh gak)
perintah seting ip (bisa lewat gui, tp ni ak pake terminal):
* sudo ifconfig eth0 10.10.1.81 netmask 255.255.255.0 (lan card 1)
* sudo ifconfig eth 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 (lan card 2)
* route add default gw 10.10.1.1 (klo pake modem ya GATEWAY nya modem)
klik panel System->Administration->Network trus meminta password administrasi, maka masukan password user yang pertama kali dibuat. Pilih bagian eth0 (network eksternal) lalu klik “Properties” . Uncheck pilihan “Enable roaming mode” lalu ganti “Configuration” menjadi “Static IP Address“. Masukan :
* IP address : 10.10.1.81
* Subnet mask : 255.255.255.0
* Gateway address : 10.10.1.1 (Gateway di isi sesuai dengan ip modem ato alat yg konek internet tu pokoke)
Lalu klik tombol “OK“.
Pilih bagian eth1 (network internal) lalu klik “Properties” . Uncheck pilihan “Enable roaming mode” lalu ganti “Configuration” menjadi “Static IP Address“. Masukan :
* IP address : 192.168.0.1
* Subnet mask : 255.255.0.0
* Gateway address :
Lalu klik tombol “OK“.
Gateway pada eth1 dikosongkan, karena router harus menentukan default gateway-nya. Sedangkan default gateway yang digunakan adalah yang melalui eth0.
Lanjuttt …. Pilih tab “General“. Masukan :
* Host name : PCrouter
* Domain name : Nyobain.com
Pilih tab “DNS“
Klik “Add” pada bagian “DNS Servers” lalu masukan IP Address dns servernya yaitu 127.0.0.1, tekan enter. Itu Kita memasukan IP Address localhost (127.0.0.1) karena kita akan menggunakan DNS local untuk semua manajemennya. Ato klo make koneksi lainnya disesuaikan aja yah.
Klik “Add” pada bagian “Search domains” lalu masukan Nyobain.com, tekan enter
Tekan tombol “Close” apabila konfigurasi sudah sesuai. Secara otomatis seharusnya IP Address sudah terkonfigurasi sendiri, apabila masih belum maka bisa direstart networknya atau restart aja komputernya
2. Konfigurasi IP Forward
IP Forward adalah suatu system yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari suatu jaringan ke jarinagn yang lain. Untuk mengkonfigurasinya, kita perlu mengubah modul kernel ip_forward menjadi enable. Tapi sebelumnya ubah password root dahulu biar gak ngerepotin nantinya. Klik panel System->Administration->Users and Groups. Pilih login name “root“, lalu klik Properties. Dibagian “Password“, ubah :
* User password : password_root
* Confirmation : password_root
Atau “Generate random password“, apabila ingin menggunakan password yang dibuat secara random. Lalu klik tombol “OK“.
Untuk mengaktifkan IP Forward, kita dapat mengklik panel Applications->Accecories->Terminal Setelah muncul terminalnya, ketik perintah :
* su -
* Password : password_root
Maka kita sudah masuk ke mode root, dengan ditandai oleh tanda “#” (tanda kress). Lalu dilanjutkan dengan perintah berikut :
* echo “net.ipv4.ip_forward=1? >> /etc/sysctl.conf
* sysctl -p /etc/sysctl.conf
Apabila pada file /etc/systecl.conf sudah terdapat entry-an “net.ipv4.ip_forward=0“, maka ubah saja nilainya menjadi 1. Untuk mengubah nilainya dapat menggunakan editor “pico” ato “vi“ ato “nano” ato apalah perintah linux lainnya. Untuk mengecek apakah IP Forward sudah diaktifkan pada PC, maka jalankan perintah berikut :
* sysctl net.ipv4.ip_forward
Apabila hasilnya adalah 1, maka IP Forward sudah di enable. Selanjutnya paket-paket yang dikirim oleh network sudah dapat diteruskan ke network yang lainnya.
3. Konfigurasi IP yang Dituju pada saat Nge-routing
Perintah yang aku pakai di bawah ini buat ip yang static :
* sudo iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.0.0/24 -d 0/0 -j SNAT –to 10.10.1.81
Sedangkan untuk IP yang DHCP bisa pakai cara mas Hanadi :
* sudo iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.0.0/24 -d 0/0 -j MASQUERADE
untuk mengecek hasilnya ketikan perintah berikut :
* iptables -L -t nat
Maka akan terlihat seperti berikut :
untuk ip static :
—————cut————–
Chain POSTROUTING (policy ACCEPT)
target prot opt source destination
SNAT 0 — 192.168.0.0/24 anywhere to:10.10.1.81
—————cut————–
untuk ip DHCP :
—————cut————–
Chain POSTROUTING (policy ACCEPT)
target prot opt source destination
MASQUERADE 0 — 192.168.0.0/24 anywhere
—————cut————–
Konfigurasi IP Masquerade tidak bersifat permanen, maka disarankan untuk mengaplikasikan cara berikut :
* pico /etc/init.d/iptables
Isikan file tersebut dengan entry-an berikut :
—–start—–
#!/bin/sh
#
#This is a ubuntu adapted iptables script from gentoo
#(http://www.gentoo.org) which was originally distributed
# under the terms of the GNU General Public License v2
#and was Copyrighted 1999-2004 by the Gentoo Foundation
#
#This adapted version was intended for and ad-hoc personal
#situation and as such no warranty is provided.
IPTABLES_SAVE=”/etc/default/iptables-rules”
SAVE_RESTORE_OPTIONS=”-c”
SAVE_ON_STOP=”yes”
checkrules() {
if [ ! -f ${IPTABLES_SAVE} ]
then
echo “Not starting iptables. First create some rules then run”
echo “\”/etc/init.d/iptables save\””
return 1
fi
}
save() {
echo “Saving iptables state”
/sbin/iptables-save ${SAVE_RESTORE_OPTIONS} > ${IPTABLES_SAVE}
}
start(){
checkrules || return 1
echo “Loading iptables state and starting firewall”
echo -n “Restoring iptables ruleset”
start-stop-daemon –start –quiet –exec /sbin/iptables-restore — ${SAVE_RESTORE_OPTIONS} &2
exit 1
;;
esac
exit 0

sumber: http://dendhibughilz.wordpress.com